Selasa, 24 April 2012

Epic Katsu Kaishu Is Epic!


Sebuah pertanyaan terlintas: Apakah Bushido dapat bertahan dalam sistem sosial dan politik samurai? Tiga dekade setelah berakhirnya feodalisme di Jepang, pertanyaan itu ditujukan pada juru bicara kelas samurai Katsu Kaishu, pada akhir abad kesembilan belas, tak lama sebelum kematiannya pada 1899.

Semangat samurai pada suatu saat akan hilang. Meskipun hal ini sangat disayangkan, namun sama sekali tak mengejutkan buat saya. Saya telah lama mengetahui bahwa hal ini akan terjadi begitu sistem feodal dihilangkan.
Namun bahkan sekarang pun, bila saya kaya, saya yakin bahwa saya mampu mempertahankan semangat tersebut dalam empat atau lima tahun. Alasannya sederhana saja. Selama era feodal,samurai tidak perlu berladang maupun menjual sesuatu. Mereka memiliki petani dan pedagang yang melakukan semua pekerjaan itu untuk mereka,dan mereka menerima bayaran dari raja feodal mereka. Mereka dapat bersantai menghabiskan waktu dari pagi hingga malam hari tanpa khawatir tidak mendapat makanan yang cukup. Jadi yang mereka lakukan hanyalah membaca buku-buku dan meributkan masalah kesetiaan dan kebanggaan.
Setelah sistem feodal dihapuskan dan para samurai kehilangan gaji mereka, semangat samurai secara perlahan-lahan luntur.... Apabila pada saat ini anda memberikan mereka uang dan membiarkan mereka mengambil barang-barang keperluan dengan mudah seperti yang biasa mereka lakukan pada masa lalu, saya yakin bahwa Bushido dapat dipertahankan.
Taken from:  Shinsengumi: The Shogun's Last Samurai Corps, by Romulus Hillsborough  (2005) ISBN 0804836272
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar